Banyak wanita mengalami jerawat selama kehamilan. Ini paling umum selama trimester pertama dan kedua. Peningkatan hormon yang disebut androgen dapat menyebabkan kelenjar di kulit Anda tumbuh dan menghasilkan lebih banyak sebum, zat berminyak dan berminyak. Minyak ini dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan bakteri, peradangan, dan berjerawat.
Wanita yang rentan berjerawat selama periode menstruasi mereka memiliki kemungkinan lebih besar jerawat kehamilan, menurut March of Dimes. Untungnya, kehamilan dan jerawat pascamelahirkan biasanya bersifat sementara. Ini mungkin akan hilang begitu hormon Anda kembali normal.
Berikut ini beberapa kiat untuk mengobati jerawat kehamilan, mulai dari solusi alami hingga perawatan sehari-hari dan tidak boleh dilakukan.
Obat alami
1. Cuka sari apel
Rendam bola kapas dengan cuka sari apel mentah dan tanpa filter dan oleskan ke kulit Anda untuk menyerap minyak. Campurkan satu bagian cuka ke tiga bagian air suling. Ini akan menciptakan toner alami yang kaya akan enzim alami dan alpha hydroxy acids.
2. Baking soda
Soda kue mengeringkan minyak pada kulit Anda dan meningkatkan penyembuhan. Buat perawatan tempat alami dengan mencampur 1 sendok makan soda kue dengan 1 sendok makan air. Terapkan ke jerawat individu dan bukan seluruh tubuh atau wajah. Biarkan hingga kering sebelum dicuci.
3. Buah jeruk
Asam alfa hidroksi ditemukan dalam buah jeruk seperti lemon dan limau. Ketika jus lemon atau jeruk nipis diaplikasikan pada kulit Anda, itu membantu unclog pori-pori dan menumpahkan sel-sel kulit mati. Sifat-sifat astringen dan antibakteri membuatnya efektif sebagai pengelupas kulit. Peras jus dari lemon atau jeruk nipis dan oleskan langsung ke bintik-bintik dengan bola kapas. Biarkan selama 10 menit atau sampai kering, lalu bilas dengan air dingin.
4. Madu
Madu memiliki sifat antibakteri dan antiseptik. Itu juga menenangkan kulit. Untuk mengaplikasikannya, pertama bilas wajah Anda dengan air hangat. Oleskan madu langsung ke daerah yang terkena. Biarkan di kulit Anda selama 20 hingga 30 menit. Bilas dengan air hangat.
5. Minyak kelapa
Minyak kelapa memiliki sifat antibakteri dan antijamur. Itu juga menenangkan kulit dan sangat mudah diserap. Oleskan minyak kelapa murni sebagai pengganti pelembap sebelum tidur.
6. Oatmeal dan mentimun
Mentimun dan oatmeal menawarkan khasiat yang menenangkan dan mendinginkan kulit. Untuk perawatan buatan sendiri, cobalah masker ini dari Back to Her Roots. Ia menggunakan bahan alami yang umum ditemukan di dapur. Cukup dicampur, masukkan ke dalam freezer, dan oleskan ke wajah Anda selama 10 hingga 15 menit sebelum dicuci.
Tips perawatan kulit umum
Jangan terlalu banyak mencuci
Mencuci kulit Anda terlalu banyak menghilangkan kelembaban alami. Ini kemudian dapat meningkatkan produksi minyak dan membuat Anda lebih rentan terhadap berjerawat. Air yang sangat panas juga bisa mengeringkan kulit Anda. The Mayo Clinic merekomendasikan menggunakan pembersih ringan, bebas sabun dengan air dingin atau hangat di pagi hari, malam hari, dan setelah berkeringat berat.
Hindari menggosok
Bidik eksfoliasi yang lembut. Gunakan tangan Anda atau kain lap lembut dengan tekanan lembut dan bersihkan kulit dengan gerakan melingkar. Cuci dan bilas sampai bersih. Tepuk kulit kering, bukan menggosok dan diikuti dengan pelembab bebas minyak yang lembut.
Praktik terbaik
Merawat kulit Anda selama kehamilan tidak harus sulit. Berikut ini beberapa praktik terbaik untuk membantu kulit Anda tetap cantik, bersinar, dan bebas dari jerawat.
Jangan pop, pilih, gores, atau remas luka jerawat. Ini dapat meningkatkan iritasi dan menyebabkan jaringan parut.
Jagalah agar kulit Anda terhidrasi dengan meminum air murni. Hindari minuman berkarbonasi dan terlalu banyak kafein.
Makan makanan bergizi dengan buah-buahan dan sayuran segar, sumber protein tanpa lemak, dan lemak sehat seperti alpukat dan kacang. Hindari gula olahan dan makanan olahan.
Beri diri Anda waktu untuk beristirahat dan bersantai. Stres dan kelelahan bisa memicu munculnya jerawat.
Ubah sarung bantal dan handuk Anda sering.
Hindari menyentuh wajah Anda, yang dapat memperkenalkan bakteri.
Cuci rambut Anda secara teratur, terutama jika berminyak, dan coba jauhkan dari wajah Anda.
Jika Anda memakai riasan, gunakan produk bebas minyak berlabel "non-komedogenik" atau "non-acnegenic." Mare yakin untuk mencuci riasan Anda sebelum tidur.
Selalu berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakan perawatan over-the-counter. Beberapa bahan dalam produk perawatan kulit umum, seperti asam salisilat dan Vitamin A, mungkin tidak aman digunakan selama kehamilan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar